Kabarku.net– Semua orang pasti menginginkan rejeki atau kekayaan yang banyak untuk memenuhi kebutuhan hidup dunia.
Namun, urusan rejeki adalah rahasia Allah, orang tidak bisa menentukan. Kadang, orang bekerja keras berjungkir balik namun tetap saja seret rejekinya, sehingga terpaksa haru gali lubang tutup lubang.
Sebaliknya ada orang yang ihtiar lahiriyah santai, tidak ngoyo, tidak jungkir balik, tapi rejekinya berkecukupan, bahkan melimpah.
Ternyata ada ammalan agar Allah memudahkan rejeki kita lancar. Amalan ini disampaikan almarhum Syekh Ali Jaber dalam ceramahnya saat masih hidup.
Menurut Syekh Ali Jaber ada empat amalan yang harus dilaksanakan agar rejeki kita lancar :
Baca juga :
- Gelar Operasi, Polda Jateng Dapati Tempat Hiburan Malam Langgar Jam Operasional PPKM Skala Mikro
- Riyono Salurkan Bantuan Perahu Karet Untuk Tangani Banjir Pekalongan
- Siswa SMP Buat Smart Face Shield Alat Ukur Suhu Tubuh Gantikan Thermo Gun
- 11 SD Gugus II RA Kartini Solo Deklarasi Sekolah Ramah Anak
- Abu Jahal (Penerus generasi Fir’aun)
Pertama: Qiyamul Lail
Qiyamul Lail atau berdiri pada malam hari adalah shalat sunah pada malam hari. Shalat qiyamul banyak, seperti shalat tahajud, shalat tasbih, shalat taubat, shalat hajat, dan shalat witir.
Kedua : Istighfar Saat Waktu Sahur
Waktu sahur yang dimaksud adalah waktu menjelang masuk waktu subuh, atau sekitar 30 menit sebelum subuh. Pada waktu ini, maka perbanyak istighfar, memohon ampun kepada Allah, atas semua dosa, kesalahan, baik yang disengaja atau tidak, sejak kecil sampai hari ini.
Ketiga : Perbanyak sedekah.
Memperbanyak sedekah adalah menjaga istiqomah (rutinitas) dalam bersedekah. Bukan sedekah banyak namun hanya sekali seumur hidup.
Berapapun sedikit banyaknya bersedekah, itu dilakukan secara rutin. Bisa setiap, pagi, siang dan sore. Bisa hanya setiap pagi, bisa hanya setiap siang, bisa hanya setiap sore. Ataupun kapan saja Anda bersedekah, yang penting rutin.
Keempat : Berdzikir saat pagi dan sore
Dzikir saat pagi, yaitu setelah shalat subuh, dan sore hari menjelang magrib. Dzikir ini juga tidak harus lama, namun rutin. (sigijateng.id).
